Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama dengan berat hati menerima pengunduran diri Hashim Djojohadikusumo dari Ketua Dewan Pengurus Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Taman Margasatwa Ragunan (TMR). Kini, ia mengaku kesulitan untuk mencari sosok pengganti Hashim di jabatan tersebut.
"Dengan berat hatilah (menerima pengunduran diri Hashim). Nanti mesti cari yang mirip-mirip Pak Hashim. Susah cari pengganti yang punya duit, tetapi mau kerja," kata Basuki, di Balaikota, Rabu (10/12/2014). [Baca: Hashim Mundur dari Jabatannya di Taman Margasatwa Ragunan]
Basuki mengaku bakal hati-hati dalam memilih Ketua Dewan Pengurus BLUD TMR. Menurut dia, orang yang bakal menduduki posisi itu adalah orang yang memiliki kecintaan kepada binatang dan memiliki hati untuk merevitalisasi TMR. [Baca: Hashim: Ini Bukan gara-gara Ahok]
Selama menjabat sebagai Ketua Dewan Pengurus BLUD TMR, Basuki mengklaim Hashim tidak pernah menerima gaji dari DKI. "Kalau kita mau bicara jujur, pernah enggak ada orang yang mau melakukan pekerjaan rutin, tetapi enggak dibayar, buang waktu, dan membuat laporan lengkap? Ini susah cari orang seperti Pak Hashim," kata Basuki.
Pada kesempatan yang sama, Hashim mengaku sudah memberi rekomendasi nama pejabat pengganti di jabatan yang ditinggalkannya kepada Basuki.
Hashim sudah memberi tahu kepada Basuki dokter hewan mana saja yang berkompeten serta pejabat mana saja yang bisa bekerja. "Nanti saya kasih rekomendasi pejabatnya ke Pak Ahok (Basuki)," kata Hashim.
"Dengan berat hatilah (menerima pengunduran diri Hashim). Nanti mesti cari yang mirip-mirip Pak Hashim. Susah cari pengganti yang punya duit, tetapi mau kerja," kata Basuki, di Balaikota, Rabu (10/12/2014). [Baca: Hashim Mundur dari Jabatannya di Taman Margasatwa Ragunan]
Basuki mengaku bakal hati-hati dalam memilih Ketua Dewan Pengurus BLUD TMR. Menurut dia, orang yang bakal menduduki posisi itu adalah orang yang memiliki kecintaan kepada binatang dan memiliki hati untuk merevitalisasi TMR. [Baca: Hashim: Ini Bukan gara-gara Ahok]
Selama menjabat sebagai Ketua Dewan Pengurus BLUD TMR, Basuki mengklaim Hashim tidak pernah menerima gaji dari DKI. "Kalau kita mau bicara jujur, pernah enggak ada orang yang mau melakukan pekerjaan rutin, tetapi enggak dibayar, buang waktu, dan membuat laporan lengkap? Ini susah cari orang seperti Pak Hashim," kata Basuki.
Pada kesempatan yang sama, Hashim mengaku sudah memberi rekomendasi nama pejabat pengganti di jabatan yang ditinggalkannya kepada Basuki.
Hashim sudah memberi tahu kepada Basuki dokter hewan mana saja yang berkompeten serta pejabat mana saja yang bisa bekerja. "Nanti saya kasih rekomendasi pejabatnya ke Pak Ahok (Basuki)," kata Hashim.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar